Laman

Senin, 06 Juli 2009

Kabut

Kabut pagi hari ini
Membawa alam dalam kesejukan
Dan semilir angin
Menambah pesona hikayat jiwa

Namun...
Ketika hari mulai branjak siang
Mengapa kabut ini semakin tebal
Aku dalam kebimbangan
Untuk melangkah apalagi berjalan
Makin dingin dingin dan dingin
Alam ini berontak untuk nikmat sesaat
Yang telah tertoreh dan ku jalani

Kabut ini menusuk-nusuk
Dalam tulang yang hampir remuk
Adakah surya di sana?
Menghantarkanku ke nirwana?

Kabut, kau memang ada dan harus ada
Atas rotasi dan tradisi
Dalam diri yang berduri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar